Selasa, 05 Mei 2009

FEMINIM vs TOMBOY

benarkah bahwa wanita itu harus berpenampilan menarik seperti:

* berpakaiyan feminim
* berdandan hingga secantik mungkin di hadapan cermin
* bertutur kata lemah lembut
* berjalan dengan gemulainya
* memiliki kulit yang halus
* senang bermain dengan rambutnya

dan masih banyak kebiasaan- kebiasaan yang aku anggap sebagai pengurang jatah waktu untuk melakukan hal-hal yang lebih penting.

Munculnya cewek tomboy

Cewek tomboy itu bukan karena keturunan, juga bukan penyakit menular (hehehe ngelantur deh). Maksudnya, cewek tomboy tuh emang bukan karena adanya faktor genetik atau semacam penyakit.

Terus, apa dong yang bikin tren cewek tomboy in marak? Ehm, munculnya fenomena cewek tomboy karena dibentuk oleh lingkungan, Non. Faktor keluarga yang cenderung bebas. Misalnya aja, ortu membiarkan alias nggak ngasih arahan buat anaknya yang cewek. Mereka mau jadi tomboy atau feminin, itu bukan menjadi perhatian ortu. Walah?

Sobat muda muslim, cewek tomboy juga bisa dibentuk atau tepatnya terbentuk dari pergaulan yang salah. Misalnya aja, ia merupakan perempuan satu-satunya di tengah saudara-saudaranya yang cowok semua. Jadi deh, perempuan di sarang penyamun, eh, di sarang cowok. Paling cantik sendiri (hihihi, iya dong, kan kakak-adiknya cowok semua. Kalo cewek kan cantik. Kalo cowok baru ganteng)

Anak cewek yang hidup di lingkungan keluarga yang saudaranya cowok semua, pola pergaulannya akan dominan terpengaruh gaya cowok tuh. Mulai berpakaian sampe gaya nongkrongnya (hehehe..bukan nongkrong di WC, tapi tampilannya maskulin banget).

Nah, selain dua kondisi di atas, cewek tomboy bisa juga hasil bentukan dan didikan keluarga karena memandang bahwa jadi cowok itu jauh lebih oke dan bergengsi daripada jadi cewek. Ada lho keluarga yang begini. Anak cewek sama cowok diperlakukan beda ama ortu dan juga lingkungan. Beda dalam pengertian memuji salah satu dan mengkerdilkan peran salah satunya. Jadilah yang terlahir sebagai cewek nggak pede dengan kodratnya dan memilih bertingkah sebagai cowok. Sebaliknya, sangat boleh jadi ada anak cowok yang minder punya otot kawat balung wesi (Gatot Kaca kali!), akhirnya memilih dan enjoy dengan gaya feminin kayak Si Ongky yang jadi suaminya Rohaye di sinetron Kecil-kecil Jadi Manten .

Sobat muda, ibarat banyak jalan menuju Roma, maka munculnya cewek tomboy bisa juga karena tren. Banyak banget tuh para cowok suka sama style cewek tomboy. Dengan alasan kalo cewek tomboy lebih enak diajak gaul daripada yang cewek beneran, atau orangnya nggak terlalu rewel dan nggak manja. Bisa menghidupkan segala suasana pergaulan. Sehingga cewek yang awalnya nggak tomboy, tapi karena tuntutan jaman dan tren akhirnya mulai coba-coba untuk bergaya tomboy. Mulai deh pake celana jins dan kaos oblong, topi dipakai terbalik kayak abang becak. Udah gitu, maennya sama cowok mulu . Sampe-sampe tertawa, berbicara, dan bergaya pun ala cowok agar sebutan cewek tomboy melekat pada dirinya. Duileee�

Tapi, jadi cewek tomboy membawa konsekuensi tersendiri lho. Ada yang cuma gayanya aja kayak cewek tomboy, tapi diputusin cowoknya tetep nangis Bombay. Ih..jijay banget kan? Atau gayanya sok cowok, tapi ternyata pas ada cowok kiyut lewat, matanya tetep aja ijo. Itu mah cewek banget atuh . Hehehe..

bagaiman dengan kehidupan gadis tomboy............???

* sederhana
* tampil natural
* begaya dengan apa adanya dia
* mudah bergaul

di sini bisa di lihat betapa mudahnya untuk hidup sebagai seorang wanita tanpa harus menyalahi kodratnya.... wanita tomboy cenderung untuk hidup hemat di bandingkan dengan seorang wanita yang mengejar kata kesempurnaan di balik riasan wajahnya. membeli bedak, lipstik,pakaiyan mahal,tas bermerek, dan perlengkapan kecantikkan lainnya merupakan gaya hidup boros yang sangat berbeda jika di bandingkan dengan gaya hidup seorang tomboy yang biasa-saja.

lalu bagaimana dengan masalah percintaan............??

* seorang gadis biasanya cenderung lemah, hingga mudah sakit hati jika di sakiti atau di hianati
* seorang tomboy, biasanya lebih tegar dalam masalah di sakiti
* seorang gadis,kadang lebih posesive hingga membuat pasangannya merasa di tekan
* seorang tomboy lebih yakin dengan dengan kepercayaan
* dengan manjanya, seorang gadis biasanya sering menuntut keberadaan pasangannya agar selalu ada di saat ia inginkan
* tomboy,memiliki gaya cuek hingga bukan masalah besar jika pasangannya tidak dapat memenuhi panggilannya
* cemburu katanya sayang, gadis memiliki kadar cemburuan yang besarnya 7 kali lipat di bandingkan dengan tomboy
* kekuatan tomboy cenderung lebih kuat dari gadis karena tomboy tidak senang mempermainkan perasaan,malas untuk memulai dari awal lagi
* gadis lebih banyak permintaan di bandingkan dengan tomboy, apalagi jika di lihat dari dunia perbelanjaan.

Kalo kamu ngaku seorang cewek yang nggak suka lemat-lemot, coba bandingkan dengan sosok-sosok perkasa wanita-wanita di masa kejayaan Islam dulu.

Kamu tahu Asma binti Abu Bakar? Nah, beliau adalah sahabat wanita terkemuka yang masuk Islam sejak dini. Bukan hanya pandai melantunkan syair dan fasih berbahasa tapi beliau juga ikut dalam perang Yarmuk sehingga dijuluki �Dzaatin Nithaqain' atau wanita bersabuk dua.

Lalu ada Asma binti Yazid al-Anshoriah. Beliau adalah seorang orator bangsa Arab yang terkemuka, berani dan selalu tampil ke depan. Di perang Yarmuk pun kiprah beliau layak diperhitungkan ketika berhasil membunuh sembilan prajurit Romawi di medan pertempuran.

Islam juga punya Gazalah al-Haruriah, Hindun binti Utbah bin Rabiah, dan Juwairiyah binti Abu Sofyan, yang juga turut berpartisipasi dalam perang Yarmuk baik sebagai penyedia minuman dan tenaga medis maupun terjun langsung dalam kancah perang dan membunuh musuh-musuh Islam.

Dalam perang Qadisiyah ada Khansa binti Amru yang syair-syairnya mampu membuat Rasulullah kagum. Khansa pula lah yang mendorong semangat keempat putranya dalam perang sehingga semuanya mati syahid. Belum lagi kalau kamu tahu yang namanya Khaulah binti Azwar al-Asadi yang aktivitas kemiliterannya mirip dengan Khalid bin Walid.

Selain itu, ada Laila al-Gifariah yang dari golongan wanita terpandang tapi rela bersusah-susah ikut Rasulullah ke medan tempur untuk mengobati pejuang yang sakit dan terluka. Bahkan pada waktu perang �Jamal' beliau ikut berangkat ke Basrah berperang di barisan Ali bin Abi Tholib.

Melengkapi jajaran waniat perkasa lainya, ada Rabayi' binti Mi'waz, sahabat wanita yang membaiat Rasulullah dan turut serta dalam berbagai pertempuran. Lalu Ummu Haram yang gabung dengan pasukan kaum muslimin dalam penaklukan Ciprus bareng suaminya. Dalam pertempuran ini beliau terjatuh dari kudanya dan menjadi syahidah. Lalu ini neh yang lebih dahsyat lagi, Ummu Imaroh. Prestasi beliau jangan diremehkan. Mulai dari Baiat Aqobah, Perang Uhud, Perdamaian Hudaibiyah, Perang Khaibar dan perang Hunain, semuanya ada partisipasi wanita perkasa ini. Di perang Uhud beliau terluka sebanyak dua belas goresan dan ketika perang Yamamah sebelah tangannya putus. Subhanallah (Xena pasti kalah tuh!)

Nah, kalo kamu emang pingin jadi cewek yang tangguh dan tegar, buktikan! Jangan cuma tampilan aja tomboy tapi menghadapi cobaan hidup kamu langsung melempem. Dan yang utama, tomboy bukan dalam hal penampilan dan tingkah laku. Karena sungguh Allah akan melaknat laki-laki yang menyerupai perempuan dan perempuan yang menyerupai laki-laki. Emang nggak takut kena laknat Allah? Hiiiy�.

Tapi itu bukan berarti kamu nggak boleh jadi cewek yang bersikap tegas, teguh pendirian, kuat kemauan, dan mandiri. Sebaliknya, muslimah emang kudu punya sikap-sikap seperti itu. Nggak jaman lagi jadi cewek muslimah tapi dikit-dikit cengeng, mudah putus asa, nggak bisa mandiri dan aleman banget. Wah, jangan sampe deh.

So, tomboy dalam penampilan is no way . Tegas dan teguh pendirian dalam sikap? Kudu lagi. Karena jadi cewek bukan berarti lemah dalam segalanya. Nah, masih tetep nekat pengen jadi cewek tomboy? Jangan ah! [ria]

persahabatan

nyamannya bersahabat dengan cewek tomboy, tanpa mengacuhkan kedudukan seorang pria.
Continue Reading...
 

comment box

indahQmu blog's Copyright © 2009 WoodMag is Designed by Ipietoon for Free Blogger Template